Video viral SMK Tulungagung merupakan rekaman video siswi yang sekolah salah satu SMK Tulungagung viral di media sosial karena aksi buka baju di depan kamera. Kejadian ini membuat siswi SMK Tulungagung yang viral karena video bocor di media sosial langsung trauma. Berikut adalah berita terbaru video viral SMK Tulungagung:
Siswi yang Diduga Menjadi Pemeran Video Panas
Siswi yang diduga menjadi pemeran video panas di Tulungagung, Jawa Timur, mengalami trauma berat setelah videonya tersebar. Siswi itu sempat tak mau sekolah.
Pertemuan dengan Siswi Tersebut
Pihaknya akan melakukan pertemuan dengan siswi tersebut di Polres Tulungagung. Pertemuan ini akan didampingi tim dari Unit Layanan Terpadu (ULT) Perlindungan Sosial Anak Integratif (PSAI) Tulungagung.
Pemeriksaan dan Kondisi Psikologis Korban
Jika dinyatakan mampu untuk menjalani pemeriksaan, tim penyidik akan langsung melakukan pemeriksaan. Namun, kalau masih belum memungkinkan, tim penyidik akan tunda. Kami tidak bisa terburu-buru, karena menyangkut kondisi psikologis korban, apalah masih anak-anak.
Sebelumnya, 26 Video dan Ratusan Foto Porno
Sebelumnya, 26 video dan ratusan foto porno yang diduga diperankan oleh pelajar Tulungagung beredar luas melalui media sosial dan aplikasi penyimpanan daring. Dalam perkara ini, terdapat dua orang tua yang melapor ke Polres Tulungagung.
Watch Siswi Smk Tulungagung Viral Original Video
Kesimpulan
Video viral SMK Tulungagung merupakan rekaman video siswi yang sekolah salah satu SMK Tulungagung viral di media sosial karena aksi buka baju di depan kamera. Kejadian ini membuat siswi SMK Tulungagung yang viral karena video bocor di media sosial langsung trauma. Pihaknya akan melakukan pertemuan dengan siswi tersebut di Polres Tulungagung, dan akan melakukan pemeriksaan jika dinyatakan mampu untuk menjalani pemeriksaan. Namun, kalau masih belum memungkinkan, tim penyidik akan tunda. Kami tidak bisa terburu-buru, karena menyangkut kondisi psikologis korban, apalah masih anak-anak. Sebelumnya, 26 video dan ratusan foto porno yang diduga diperankan oleh pelajar Tulungagung beredar luas melalui media sosial dan aplikasi penyimpanan daring. Dalam perkara ini, terdapat dua orang tua yang melapor ke Polres Tulungagung.